Powered by Blogger.

Thursday, March 31, 2022

2.3.a.9. Koneksi Antarmateri - Coaching

 Tujuan Pembelajaran Khusus:  

CGP menyimpulkan dan menjelaskan keterkaitan materi yang diperoleh dan membuat refleksi berdasarkan pemahaman yang dibangun selama modul 2 dalam berbagai media

    Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak,

    Pada fase ini Anda diajak untuk meninjau ulang keseluruhan materi pembelajaran di Modul 2: Pembelajaran yang berpihak pada murid dan membuat sebuah koneksi antar materi belajar yang sudah Anda lakukan.

    Untuk memudahkan Bapak/Ibu CGP dalam merajut pemahaman dari berbagai materi, ada tiga penugasan yang perlu dilakukan. 

    Instruksi Penugasan

    • Buatlah sebuah kesimpulan dan refleksi yang disajikan dalam bentuk media informasi. Format media dapat disesuaikan dengan minat dan kreativitas Anda. Contoh media yang dapat dibuat: artikel, ilustrasi, grafik, video, rekaman audio, screencast presentasi, artikel dalam blog, dan lainnya.
    • Bacalah pertanyaan-pertanyaan panduan berikut untuk membantu Anda membuat kaitan tersebut.
      • Buatlah sebuah kesimpulan dan penjelasan mengenai peran Anda sebagai Penuntun (Sistem Among) atau seorang Coach di sekolah dan keterkaitannya dengan materi sebelumnya di Modul 2 yakni Pembelajaran Berdiferensiasi dan Pembelajaran Emosi dan Sosial. 
      • Buatlah sebuah refleksi dari pemahaman atas keseluruhan materi Modul 2.3 bagaimana keterampilan coaching dapat membantu profesi Anda sebagai guru dalam menjalankan pendidikan yang berpihak pada murid. 
    • Unggahlah bagan atau artikel ini pada laman LMS.


    Filosofi Ki Hajar Dewantara: Pembelajaran 
    yang menciptakan "human wellbeing" yakni Pembelajaran 
    Berpihak pada murid.

    Pembelajaran Berdiferensiasi >> Pembelajaran Sosial Emosional>>
    Coaching Clinic sebagai langkah pembelajaran berekosistem pro siswa


    Berbeda dengan mentoringdefinisi coaching dalam proses pelaksanaannya merupakan pendampingan yang dilakukan hanya pada satu individu tertentu, dengan tujuan individu tersebut bisa belajar banyak dan mendapatkan inspirasi dari coach atau pembimbingnya.

    Pada proses coaching lebih ditekankan untuk meningkatkan kemampuan profesionalitas seseorang secara pribadi dalam melakukan suatu pekerjaan, seperti halnya pada leadership coaching. Pelatihan akan mengantarkan individu dalam mencapai tujuan dengan menggali ide dan kreativitas.

    Sementara counseling adalah sarana konsultasi antara individu yang memiliki problematika dengan seorang konselor. Pelaksanaannya, bisa jangka panjang maupun pendek, bergantung pada lama atau cepatnya masalah tersebut terselesaikan.

    Rencana Aksi Coaching :


    Demikian, Semoga bermanfaat terima kasih !




    Salam Guru Penggerak !